Pekerja Rokok Bojonegoro Lega, BLT DBH CHT Segera Cair

pastipas.id, Bojonegoro - Rasa lega terpancar dari wajah para buruh pabrik rokok dan petani tembakau yang hadir di Aula Gedung Brotoseno, PT KAS MPS Dander, Kecamatan Dander, Kabupaten Bojonegoro, Sabtu (25/10/2025). Mereka akhirnya mendapat kepastian bahwa Bantuan Langsung Tunai (BLT) yang bersumber dari Dana Bagi Hasil Cukai Hasil Tembakau (DBH CHT) akan segera dicairkan pada akhir bulan Oktober ini. Kegiatan penyaluran DBH CHT tahun 2025 ini dihadiri oleh Wakil Bupati Bojonegoro Hj. Nurul Azizah, Kepala Dinas Sosial Bojonegoro Agus Susetyo Hardiyanto, Kapolres Bojonegoro AKBP Afrian Setia Permadi, Direktur PT Kareb Alam Sejahtera H. Sriyadi Purnomo, Camat Dander, Danramil Dander, Kapolsek Dander, dan Ketua SPSI-PUK Anis Yulianti. Dalam sambutannya, H. Sriyadi Purnomo selaku Direktur PT Kareb Alam Sejahtera mengungkapkan kegembiraannya atas kelancaran pencairan tahun ini. “Kami menyambut dengan antusias pencairan DBH CHT, karena sebelumnya sempat ada kendala koordinasi. Kami berharap Pemkab, khususnya Ibu Wabup, terus memperjuangkan agar kebijakan PMK tidak mematikan industri hasil tembakau di Bojonegoro dan Jawa Timur,” ujarnya. Sementara itu, Kepala Dinas Sosial Bojonegoro Agus Susetyo Hardiyanto menjelaskan bahwa bantuan tersebut akan disalurkan kepada 18.695 penerima manfaat, terdiri dari pekerja pabrik rokok dan petani tembakau, dengan total nilai Rp33,651 miliar. Penyaluran dilakukan di tiga lokasi pada 24, 30, dan 31 Oktober 2025, sebagai bentuk transparansi dan komitmen pemerintah dalam menyalurkan bantuan tepat sasaran. Selain itu, Agus juga menyampaikan bahwa pemerintah turut menyalurkan bantuan sosial penanganan stunting kepada 171 keluarga penerima manfaat (KPM) senilai Rp2,4 juta per tahun. Dalam arahannya, Wakil Bupati Bojonegoro Nurul Azizah menegaskan bahwa pencairan BLT akan dilakukan secepatnya. “Insyaallah BLT akan dicairkan sepenuhnya bulan ini. Untuk bantuan BLT bagi bayi stunting, setiap keluarga akan menerima Rp200 ribu per bulan,” ujar Wabup. Usai kegiatan, Ketua SPSI-PUK PT Kareb Alam Sejahtera, Anis Yulianti, mengaku bersyukur dan lega setelah mendengar kepastian pencairan tersebut. “Alhamdulillah, kami para pekerja merasa lega. BLT ini sangat membantu, apalagi menjelang akhir tahun saat kebutuhan rumah tangga meningkat,” tutur Anis. “Kami berharap program seperti ini terus berlanjut dan semakin merata, karena manfaatnya benar-benar dirasakan oleh buruh pabrik dan keluarga kami,” tambahnya. Kegiatan yang berlangsung hingga pukul 14.17 WIB ini berjalan tertib dan penuh suasana kebersamaan. Selain sebagai penyaluran bantuan, kegiatan ini juga menjadi wadah memperkuat sinergi antara pemerintah daerah, pelaku industri, dan pekerja di sektor tembakau Bojonegoro.(red)

admin

Saya hanya anak desa yang ingin bermanfaat untuk dunia.

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama