Jelang Idul Fitri, Pemkab Bojonegoro Sidak Pasar Kalitidu Pastikan Stok dan Harga Stabil
![]() |
Jelang Idul Fitri, Pemkab Bojonegoro Sidak Pasar Kalitidu Pastikan Stok dan Harga Stabil |
Pastipas.id, Bojonegoro – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bojonegoro melalui Dinas Perdagangan, Koperasi, dan Usaha Mikro (Dindagkop-UM) melakukan inspeksi mendadak (sidak) di Pasar Unit Kalitidu, Selasa (11/3/2025).
Sidak ini bertujuan memastikan ketersediaan stok dan stabilitas harga bahan pokok di bulan Ramadan hingga menjelang Hari Raya Idul Fitri.
Sekretaris Dindagkop-UM Kabupaten Bojonegoro, Ardhian Orianto, mengatakan bahwa berdasarkan hasil sidak, stok bahan pokok di pasar masih relatif aman. Tidak ditemukan indikasi kelangkaan, dan distribusi dari para pemasok juga berjalan lancar.
“Kiriman dari para distributor, seperti sayuran dari Pasar Induk Pare-Kediri, masih lancar. Selisih harga di Pasar Unit Kalitidu juga relatif kecil, hanya berkisar Rp500 hingga Rp1.000 per item,” jelas Ardhian, Rabu (12/3/2025).
Dari hasil pemantauan, harga sejumlah komoditas utama di pasar terpantau stabil. Minyak goreng bermerek dijual dengan harga Rp17.500 per liter, sedangkan minyak goreng curah Rp17.000 per liter.
Harga cabai rawit merah mencapai Rp70.000 per kilogram, cabai keriting merah Rp22.000 per kilogram, dan cabai rawit hijau Rp22.000 per kilogram.
Sementara itu, bawang merah besar dijual Rp30.000 per kilogram, bawang putih Rp37.000 per kilogram, telur ayam Rp28.000 per kilogram, tomat Rp5.000 per kilogram, dan beras premium Rp75.000 per 5 kilogram atau Rp15.000 per kilogram.
Selain mengecek harga dan stok bahan pokok, Pemkab Bojonegoro juga meninjau kondisi fasilitas pasar, termasuk sanitasi dan pagar pintu masuk yang memerlukan perbaikan.
“Kami tidak hanya fokus pada harga dan ketersediaan bahan pokok, tetapi juga memastikan fasilitas pasar tetap layak bagi pedagang dan pembeli,” pungkas Ardhian.
Dengan sidak ini, diharapkan masyarakat dapat menjalankan ibadah puasa dan menyambut Lebaran dengan tenang tanpa khawatir terhadap lonjakan harga atau kelangkaan bahan kebutuhan pokok. (riz)
Posting Komentar
Posting Komentar