Bojonegoro – Cara baru ditempuh Polres Bojonegoro untuk merawat keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas) di era digital. Bukan lewat rapat formal, melainkan diskusi santai bertajuk Ngobrol Bersama Netizen yang digelar di Pujasera Mapolres Bojonegoro, Sabtu (13/9/2025).
Acara yang dipimpin Kapolres Bojonegoro, AKBP Afrian Satya Permadi, SH, SIK, MIK, menghadirkan admin media sosial dan penggiat digital lokal. Suasana cair membuat forum ini bukan sekadar pertemuan seremonial, melainkan ruang interaktif untuk membahas isu-isu hangat, terutama tantangan penyebaran hoaks yang kerap memicu keresahan publik.
Kapolres Afrian menyebut warganet kini memiliki posisi penting dalam menjaga stabilitas sosial. “Netizen adalah filter pertama sebelum sebuah informasi berkembang luas. Peran mereka sangat strategis untuk menangkal hoaks maupun konten provokatif,” tegasnya.
Ia menambahkan, terciptanya suasana aman dan kondusif di Bojonegoro tidak lepas dari sinergi semua pihak: aparat, tokoh agama, pemerintah daerah, hingga masyarakat dunia maya. Kolaborasi ini disebut sebagai kunci menjaga harmoni di tengah derasnya arus informasi.
Dengan pendekatan nonformal seperti ini, Polres Bojonegoro menunjukkan bahwa membangun komunikasi dua arah dengan netizen sama pentingnya dengan patroli di lapangan. Langkah ini diharapkan mampu menciptakan ruang digital yang lebih sehat, sekaligus memperkuat kepercayaan publik terhadap institusi kepolisian.(red)
