Bojonegoro – Jalan jurusan Bojonegoro–Cepu kembali memakan korban jiwa. Seorang pengendara motor tewas seketika dalam kecelakaan beruntun yang melibatkan tiga kendaraan di Desa Beged, Kecamatan Gayam, Jumat (19/9/2025).
Kanit Gakkum Satlantas Polres Bojonegoro, Ipda Septian, menjelaskan insiden terjadi saat korban, MNA (26), warga Kecamatan Balen, melaju kencang dan mencoba mendahului dump truck di depannya. Namun, manuver berisiko itu justru berujung maut karena dari arah berlawanan melintas truk Mitsubishi. Jarak yang terlalu dekat membuat tabrakan tidak terhindarkan.
Benturan keras membuat korban terpental dan kembali tertabrak dump truck yang hendak didahuluinya. Nyawa korban tak terselamatkan, ia meninggal di lokasi kejadian sebelum sempat mendapat pertolongan. Jenazah kemudian dievakuasi ke RSUD Padangan.
Peristiwa ini kembali menjadi peringatan keras bagi pengguna jalan. Jalur Bojonegoro–Cepu dikenal padat oleh kendaraan besar seperti truk pengangkut, sehingga risiko kecelakaan tinggi ketika pengendara nekat mendahului tanpa perhitungan matang.
“Kasus ini menegaskan pentingnya kehati-hatian dan disiplin lalu lintas. Jangan sekali-sekali mendahului di jalur padat jika kondisi tidak memungkinkan,” tegas Ipda Septian.
Kecelakaan tragis tersebut menambah daftar panjang korban di jalur strategis antar kabupaten itu, sekaligus mengingatkan bahwa keselamatan selalu lebih utama dibanding terburu-buru sampai tujuan.(red)
