Bojonegoro – Rintik hujan yang mengguyur Kecamatan Sukosewu tak mampu memadamkan semangat ribuan pramuka yang tengah mengikuti Jambore Ranting ke-XV. Selama tiga hari, 16–19 September 2025, sebanyak 1.150 peserta dari tingkat SD hingga SMP tetap bersemangat menjalani setiap rangkaian kegiatan, meski kondisi lapangan becek dan udara dingin.
Menurut Jiyanto, salah satu pembina pendamping, semangat para pramuka justru terlihat semakin menyala. “Anak-anak tetap antusias. Mereka bahagia meski harus basah kuyup. Ini bukti kemandirian dan kekompakan yang sesungguhnya,” ujarnya, Kamis (18/9/2025).
Jambore bukan sekadar perkemahan, tetapi juga ruang pembelajaran hidup bagi generasi muda. Di sinilah mereka mengasah keterampilan, kreativitas, hingga belajar arti kebersamaan. Malam puncak yang meriah dengan penampilan tarian dan gerak lagu menjadi bukti bahwa keceriaan tak pernah hilang meski hujan deras membasahi bumi Sukosewu.
Dukungan penuh dari masyarakat dan pemerintah setempat pun semakin menguatkan nilai penting kegiatan ini. Gerakan Pramuka kembali menunjukkan perannya sebagai wadah pembentukan generasi tangguh, mandiri, serta berkarakter.
Jambore Ranting ke-XV Sukosewu tahun ini tidak hanya meninggalkan kenangan manis, tetapi juga pesan moral bahwa hujan bukanlah penghalang. Justru di tengah cuaca yang menantang, nilai-nilai kebersamaan dan jiwa pramuka semakin terlihat nyata.(red)
Hujan Deras Tak Surutkan Semangat, Jambore Pramuka Sukosewu Jadi Ajang Pemersatu Generasi Muda
byadmin
-
0
