Bojonegoro – Ada pemandangan unik saat Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Bakesbangpol) Kabupaten Bojonegoro, Mahmudi, S.Sos., MM, mendatangi kantor Badan Kepegawaian, Pendidikan, dan Pelatihan (BKPP), Selasa (23/9/2025). Berbeda dengan pejabat lain yang biasanya datang dengan mobil dinas, Mahmudi justru memilih menggunakan jasa ojek online (Ojol) untuk menyerahkan berkas pendaftaran seleksi Sekretaris Daerah (Sekda).
Langkah ini menuai perhatian publik, bukan hanya karena Mahmudi menjadi salah satu pendaftar tambahan setelah masa perpanjangan dibuka, melainkan juga karena pilihan transportasinya yang sederhana. Menurutnya, keputusan itu adalah bentuk kepedulian dan penghargaan terhadap masyarakat luas. “Aplikasi Ojol sudah saya gunakan sejak pertama ada di Bojonegoro, sekitar tahun 2017. Saya ingin menunjukkan bahwa layanan ini dekat dengan semua lapisan, termasuk pejabat,” ujarnya.
Dalam kesempatan itu, Mahmudi menegaskan motivasinya mengikuti seleksi adalah semangat membangun Bojonegoro. “Bismillah, dengan niat dan semangat untuk kabupaten Bojonegoro, saya mendaftar agar dapat turut mendukung visi misi Bupati dan Wakil Bupati dalam mewujudkan Bojonegoro bahagia, makmur, dan terjangkau,” ungkapnya.
Sikap sederhana Mahmudi mendapat apresiasi dari pengemudi Ojol yang mengantarnya, Heri (45), warga Desa Ngadiluhur, Kecamatan Balen. Ia mengaku bangga melayani seorang pejabat yang tetap ramah dan rutin menggunakan jasanya. “Pak Mahmudi sering pesan lewat aplikasi, bukan baru kali ini saja. Kami para driver merasa dihargai,” kata Heri.
Dengan langkah ini, Mahmudi bukan hanya tercatat sebagai salah satu kandidat Sekda Bojonegoro, tetapi juga meninggalkan pesan moral: bahwa kesederhanaan dan kedekatan dengan masyarakat adalah nilai penting dalam kepemimpinan.(red)
